Langsung ke konten utama

Outline Perkuliahan Sejarah Peradaban Islam




Mata Kuliah               : Sejarah Peradaban Islam
Jurusan                       : Syariah
Program Studi           : Ahwal Asy-Syahsiyyah
Program                     : Strata Satu (S-1)
Bobot                          : 2 sks
Semester/Kelas        : Regular dan Non-Regular
Pengampu                 : Sukron Ma’mun, SHI, M.Si

Kompetensi dasar :
Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui sejarah Peradaban dan Pemikiran Islam mulai periode klasik hingga pertengahan. Titik tekannya pada pemahaman peradaban sosial, politik, ekonomi, budaya, dan keilmuan yang berkembang pada masing-masing perode.

Indikator Kompetensi :
1.      Menjelaskan Sejarah Peradaban Islam para masa periode klasik hingga pertengahan.
2.      Menjelaskan faktor-faktor kemajuan dan kemunuran pada setiap dinasti yang pernah ada selama sejarah Islam periode klasik hingga pertengahan
3.      Menjalskan peradaban sosial, politik, ekonomi, budaya, dan keilmuan yang tumbuh pada setiap periode.
4.      Mengkritisi sistem sosial, politik, budaya, dan ekonomi setiap periode.


Topik Inti :
Pert.
Topik
I
Pengantar Sejarah Peradaban Islam; sktesa teori dan metodologi sejarah
II
Peradaban Arab Pra Islam
III
Peradaban Islam pada Masa Rasulullah (Makkah-Madinah)
IV
Peradaban Islam pada Masa Khulafaurasidin
V
Peradaban Islam pada masa Dinasti Umayyah
VI
Peradaban Islam pada Masa peradaban Islam Bani Umayah di Andalusia
VII
Peradaban Islam pada masa Dinasti Abbasiyah (bag.I)
VIII
UTS
IX
Peradaban Islam pada masa Dinasti Abbasiyah (bag.II)
X
Peradaban Islam pada masa Dinasti Abbasiyah (bag.III)
XI
Peradaban Islam pada Masa Dinasti Seljuk
XII
Peradaban Islam pada Masa Dinasti Seljuk
XIII
Peradaban Islam di Afrika (Masuknya Islam di Afrika Sub-Sahara)
XIV
Peradaban Islam di Anak Benua India
XV
Peradaban Islam di Asia Tenggara pra-modern
XVI
UAS

Referensi :
A Hasjmy, Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta : Bulan Bintang, 1973.
Ahmad Syalabi, Prof. Dr, Sejarah dan Kebudayaan Islam, Jilid I. terjemahan oleh Prof Dr H Muhtar Yahya, Jakarta: Pustaka Al-Husna Baru, 2007.
Ajid Thahir, Perkembangan Peradaban Di Kawasan Dunia Islam, Jakarta:  Raja Grafindo Persada,  2004.
Ali Mufrodi, Dr., Islam di Kawasan Kebudayaan Arab, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997.
Hassan Ibrahim Hassan, Sejarah dan Kebudayaan Islam, Yogyakarta: Kota Kembang, 1989.
Ira M Lapidus, Sejarah Sosial Ummat Islam, Bagian Satu dan Dua, Jakarta: Rajawali Press, 1999.
Ismail R. Al Faruqi, Budaya Atlas Islam, Bandung: Mizan. 2003.
Philip K Hitti, History of the Arabs, terj. R. Cecep LY dan Dedi Selamet R, Jakarta: Serambi, 2008.
Siti Maryam dkk., (Ed), Sejarah Peradaban Islam dari Masa Klasik Hingga Modern, Yogyakarta, Jurusan SPI Fak. Adab IAIN Sunan Kalijaga dan LESFI, 2002.
Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam, Jakarta: Raja Grafindo Persada,1993.
Marsall GS Hodgson, The Venture of Islam; Iman dan Sejarah Peradaban Dunia, Jakarta: Paramadina, 1999.
Prof. Dr HAMKA, Sejarah Kebudyaaan Islam, Jilid I, Jakarta: Bulan Bintang, 1981. 

Stategi Pembelajaran
Pembelajaran ini akan dilaksanakan dengan tiga model pendekatan; (1) Ceramah kelas yang disampaikan dosen sebagai pengantar perkuliahan, (2) Analisa materi dengan melakukan review book yang dibebankan secara kelompok untuk kemudian didiskusikan di kelas, (3) Penugasan akhir perkuliahan.

Evaluasi Pembelajaran
Pembelajaran dalam perkuliahan ini akan dievaluasi berdasarkan tiga kreteria:
1)      Hasil tugas individu/kelompok
2)      Kehadiran dan partisipasi kelas
3)      Nilai Mid semester dan ujian akhir semester

Ketentuan Penulisan Tugas
Dijelaskan secara terperinci pada pertemuan pertama perkuliahan.

Lain-lain
1.      Kehadiran kelas didasarkan pada ketentuan yang berlaku di lingkungan STAIN Salatiga.
2.      Hal-hal berkaitan dengan proses pembelajaran dan persoalan yang dialami oleh mahasiswa terkait dengan materi kuliah harap dikonsultasikan dengan dosen pengampu.

Komentar

  1. assalamualaikum.. afwan pak.. materinya di sebelah mana geh? syukron

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

AL HAKIM, MAHKUM FIH DAN MAHKUM ALAIH

Oleh: Siti Farida Sinta Riyana (11510080); Nur Aufa Handayani (11510081); Ahmad Ali Masrukan (11519985); Mayura (11510096); dan Muryono ( 11511038) A.       Al Ahkam 1.         Pengertian Al-Ahkam (hukum), menurut bahasa artinya menetapkan sesuatu atas sesuatu. Sedang menurut istilah ialah ‘Khithab (titah) Allah Swt. atau sabda Nabi Muhammad Saw. yang berhubungan dengan segala amal perbuatan mukallaf , baik itu mengandung perintah, larangan, pilihan, atau ketetapan.

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KHILAFIYAH

Disusun Oleh : Abdul Majid (111-11-074); Irsyadul Ibad (111-11-094);  dan Dwi Silvia Anggraini   (111-11-095) PENDAHULUAN Perbedaan selalu ada dalam kehidupan karena hal ini merupakan sunah Rasul yang berlaku sepanjang masa. Perbedaan juga terjadi dalam segi penafsiran dan pemahaman hukum yang berlaku. Seperti yang kita ketahui hukum tidaklah sekaku dalam hal penerapannya pada masa awal islam, pada masa itu Nabi Muhammad sebagai tolak ukur  dan akhir dari setiap permasalahan yang ada pada masa itu. Akan tetapi perbedaan itu semakin jelas terlihat ketika era para sahabat dan para tabi’in yang ditandai dengan adanya berbagai aliran atau madzhab yang bercorak kedaerahan dengan tokoh dan kecenderungan masing-masing.

HUKUM SYAR’I (ا لحكم الشر عي)

OLEH: Ulis Sa’adah (11510046); Langga Cintia Dessi (11510089); dan Eka Jumiati (11510092) A.       HAKIKAT HUKUM SYAR’I Menurut para ahli ushul fiqh (Ushuliyun), yang dikatakan hukum syar’i ialah khitab (sabda) pencipta syari’at yang berkaitan dengan perbuatan orang-orang mukallaf yang mengandung suatu tuntutan, atau pilihan atau yang menjadikan sesuatu sebagai sebab, syarat atau penghalang bagi adanya sesuatu yang lain.